Tanah Lot ini emang punya daya tarik tersendiri. Keunikan Puranya, keindahan tempat wisatanya, sampai dengan mitos-mitos yang beredar dari tempat ini.
Pernah denger keberadaan ular suci di Pura Tanah Lot? Kabarnya ular ini bisa mengabulkan permintaan kamu lho. Menurut warga disana sih, pas kamu nyentuh ularnya sambil memohon sesuatu gitu nantinya bakalan terkabul. Ada pawangnya kok, jadi kamu nggak usah takut digigit.
Ular Suci Merupakan Selendang dari Dang Hyang Nirartha Yang Dipercaya Menjaga Pura Tanah Lot
Dulu hidup seorang bagawan yang bernama Dang Hyang Dwijendra atau Dang Hyang Nirartha. Beliau dikenal sebagai tokoh penyebaran agama Hindu di Bali.
Pas lagi nyebari agama Hindu, beliau menemukan sebuah batu karang berbentuk burung yang disebut Gili Beo. Di tempat inilah beliau melakukan meditasinya.
Lokasi batu karang ini termasuk dalam kawasan Desa Beraban yang dikepalai oleh seorang pemimpin suci yang disebut Bendesa Beraban Sakti.
Nah, dalam waktu yang singkat, masyarakat sekitar mengikuti ajaran dari Dang Hyang Nirartha. Padahal dulunya mereka mengikuti ajaran dari Bendesa Beraban Sakti.
Bendesa Beraban Sakti marah dong karena di unfollow sama pengikutnya. Kemudian Bendesa Beraban Sakti ini menyerang Dang Hyang Nirartha. Tapi dengan kekuatan spiritual yang dimiliki, Dang Hyang Nirartha melindungi dirinya dengan memindahkan tempat meditasinya ke tengah lautan (maka dari itu namanya Tanah Lot) dan mengubah selendang miliknya menjadi ular sebagai pelindung dan penjaga pura.
Dan sampai saat ini, ular suci yang ada di Tanah Lot dipercaya sebagai penjaga pura.
