Sekarang umat muslim lagi merayakan Idul Adha nih, kira-kira kebagian daging kurban ngga ya?
Geser dulu deh pembahasan soal bagi-bagi kurbannya, karena ada sesuatu yang lebih seru nih mengenai Idul Adha.
Tau ngga sih, ternyata kalau dilihat-lihat soal perayaan Idul Adha ternyata hampir sama lho dengan perayaan Hari Suci Galungan. Mau tahu apa aja persamaannya, yuk cek aja di bawah ini.
Sama-sama membagikan hewan kurban
Bedanya sih, kalau umat Hindu bagi-baginya babi sebagai kurbannya, kalau umat islam daging sapi atau kambing. Tapi pada intinya apa yang dilakukan keduanya adalah sama, yaitu sama-sama ingat berbagai dengan sesama di hari yang penuh dengan berkah.
Konsepnya sama dengan penerapan yadnya di Bali
Yadnya berarti korban suci yang tulus ikhlas, di mana pengertian kurban saat perayaan Idul Adha juga menyebutkan bahwa, hewan yang di kurbankan harusnya didasari dengan tulus ikhlas. Jadi, sama aja kan? Cuman caranya aja sedikit berbeda.
Mendekatkan diri kepada Tuhan
Idul Adha memang sebagai salah satu kesempatan bagi umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Begitu juga sama dengan perayaan Hari Galungan yang memberi kesempatan lebih bagi umat Hindu untuk mendekatkan diri kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
Bentuk kemenangan Dharma
Idul Adha juga bagian dari kemenangan kebaikan melawan keburukan, di mana umat muslim merayakannya karena bisa melewati berbagai godaan dari para setan-setan yang suka mempengaruhi manusia. Sama aja kan dengan Galungan yang juga merupakan simbol dari kemenangan kebaikan melawan keburukan.
Sebenarnya sama aja sih kalau dilihat-lihat, cuma pelaksanaannya aja yang berbeda. Kira-kira, ada lagi nggak persamaannya?
