Saat itu road trip menuju Surabaya, ya tentu aja, jalan satu-satunya lewat Gilimanuk. Karena masih banyak waktu, dan dapet rekomen dari temen, bolehlah simpang ajebos mengeksplor Jembrana. Tujuan kali ini teluk Karang Sewu. Lokasinya ngga jauh dari Pelabuhan Gilimanuk. Sampai Pelabuhan Gilimanuk, tanyakan sama penduduk sekitar, nanti diarahin ke jalan masuk di sebelah kanan jalan. Sedikit melewati jalan agak bergelombang, lalu tibalah di TKP.
Saat itu, Teluk Karang Sewu emang ngga dalam kondisi terbaik. Bisa dibayangin kan cuaca Bali akhir-akhir ini? Hotter than me. Maka jadilah Karang Sewu yang cukup gersang. Tapi coba deh cari pohon epic di pingir laut, terus duduk di bawahnya. Suasana bakal berbeda. Angin sepoy-sepoy aduhai, air laut yang tenang kaya di danau, dan view bukit-bukit dan hutan lindung, udah cukup ngegambarin wolesnya kondisi Mz di tempat ini.
Jangan lupa bawa gitar atau portable speaker, dan untuk menambah kesan “santai kaya di pantai”. Cuma, yang sedikit Mz sesalkan dateng ke tempat ini adalah masalah timing. Seandainya ke sini saat cuaca ngga se-hot pacar temenmu, mungkin bakal ketemu Teluk Karang Sewu yang hijau, kaya foto-foto dari #melalinusantara atau Dunia Kecilku.
Oh iya, ini bisa menjadi tempat healing yang Mz rekomendasikan buat kamu. Mau ajak siapa aja bebas.
