Potensi Bangkitnya Pariwisata di Bali Karena Putaran Kedua BRI Liga 1

putaran kedua

Setelah vakum 17 bulan, Liga 1 2021-2022 atau BRI Liga 1 akhirnya dilaksanakan juga. Tahu nggak, kalau putaran kedua akan diadakan di Bali? Iya! Di 3 stadion yang berbeda, biar nggak cuman kepoin kompetisinya, kepoin juga tempat-tempat yang akan digunakan yak. Let’s go! 

Stadion Ngurah Rai, Dangin Puri Kangin-Denpasar

putaran kedua
Pas Bali United latihan di GOR Ngurah Rai |Source: https://radarbali.jawapos.com/

Pernah menjadi homebase Bali United untuk BRI Liga 1 tahun 2020, Stadion Ngurah Rai kini kembali dilirik untuk kegiatan kompetisi yang sama. Sebelumnya pernah jadi markas klub Gelora Putra Delta, tapi sekarang berubah menjadi Perseden Denpasar. Memiliki kapasitas 45.000 tempat duduk, stadion ini sudah direnovasi seperti drainase lapangan, rumput yang diganti, pemasangan lampu penerangan serta ruang ganti untuk pemain. Btw, stadion ini dikeolola langsung oleh KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Bali.

Stadion Kompyang Sujana, Tegal Kertha-Denpasar

putaran kedua
Dilihat dari atas nih |Source: https://www.denpasarkota.go.id/

Sebelumnya Stadion Kompyang Sujana ini menjadi salah satu pilihan bagi Bali United untuk dijadikan homebasenya. Memiliki kapasitas penonton tujuh ribu penonton, stadion ini sebenarnya kalah pamor sama Ngurah Rai (gara-gara prestasi yang ditorehkan klub Gelora Putra Dewata). Dengan kompetisi ini, harapannya menjadi momentum untuk menaikkan namanya pada masyarakat saat putaran kedua BRI Liga 1.

Baca juga:  Baru Dilaksanakan Kemarin, Tradisi Ngerebong Itu Apa Ya?

Putaran Kedua di Stadion I Wayan Dipta, Buruan-Gianyar

putaran kedua
Pasti nggak asing deh sama stadion ini |Source: https://kronologi.id/

Siapa sih yang nggak tahu Stadion I Wayan Dipta? Terletak di Gianyar, nama stadion ini diambil dari nama seorang pemuda yang berasal dari tempat yang sama yakni Kapten I Wayan Dipta. Beliau yang lahir pada tahun 1926, berjuang untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Sampai titik darah penghabisan, hal ini membuatnya gugur di medan perang pada tahun 1946. Iya! Usianya masih 20 tahun, tapi semangatnya luar biasa bukan main. Semoga semangatnya ini menggelora di stadion dan menginspirasi para pemain sepak bola serta masyarakat.

Karena sudah lama dibangun, sudah pasti gaya bangunannya terbilang old fashioned. Cuman pelan tapi pasti, sudah mulai diadakannya renovasi. Semoga BRI Liga 1 ini bisa menjadi momentum untuk datangnya wisatawan lokal, terus nggak lupa untuk ngabisin waktu di tempat wisatanya.

Comments

comments

Hinda Nova
Thanks for being here. Keep doing awesome and see you again!