Sebagai orang Indonesia, berkunjung atau traveling ke suatu tempat tidak lengkap dengan membawa oleh- oleh. Diambil dari kamus besar Bahasa Indonesia, oleh- oleh artinya sesuatu yang dibawa dari bepergian atau buah tangan. Traveling tuh kalau diibaratkan kayak sayur yang nggak isi garam, nggak lengkap, kalau belum bawa pulang oleh-oleh. Apalagi saat berkunjung ke Bali, oleh-oleh khas Bali juga beraneka ragam jadi sayang banget untuk dilewatkan.
Bali punya banyak daya tarik yang membuat wisatawan berbondong-bondong untuk datang berkunjung. Ada banyak tempat oleh-oleh Bali yang bisa dikunjungi, dari mulai toko oleh-oleh modern sampai pasar seni. Bali memiliki berbagai macam jenis oleh- oleh, mulai dari souvenir seperti gantungan kunci, kipas tangan, kain pantai, hingga berbagai macam penganan. Salah satunya pia.
Istilah bakpia sendiri berasal dari dialek Hokkian, yaitu dari kata “bak” yang berarti daging dan “pia” yang berarti kue, yang secara harfiah berarti roti berisikan daging. Awal mulanya makanan ini disebut bakpia, namun di Indonesia sebutan kue pia lebih populer. Isi pia ini juga jadi bermacam macam, tidak hanya daging saja. Ada kacang hijau, coklat, atau bahkan keju yang ngebuat makanan ini menjadi semakin menarik dan bervariasi rasanya. Teksturnya rata rata lebih renyah dan kering dibanding bakpia.
Pia tidak hanya terkenal menjadi oleh- oleh di Yogyakarta saja, makanan ini juga menjadi oleh-oleh yang wajib dibeli saat berkunjung ke Bali. Salah satu pia paling terkenal di Bali adalah Pia Legong. Pia ini bisa terbilang eksklusif, karena hanya bisa menemukannya di satu tempat dan tidak bisa ditemukan di tempat lain. Pia Legong berada di toko aslinya di kawasan Ruko Kuta Megah, No. 15, Jalan Bypass Ngurah Rai, Bali.
Pia Legong diketahui dibuat dengan proses yang masih tradisional dan tanpa bantuan mesin sama sekali. Cara membuat Pia legong dengan dibuat langsung oleh pemiliknya setiap hari secara handmade dan freshly made everyday atau tanpa stock. Hal itulah yang membuat rasanya lebih lezat dan banyak dicintai oleh wisatawan.
Cara mendapatkan pia Legong ini pun sedikit rumit, karena kalian harus antri jika mau membelinya. Satu orang dibatasi hanya membeli dua bungkus saja. Lalu tanggal pengambilan akan ditentukan dan harus menunjukkan identitas diri. Lebih baik menghubungi tokonya terlebih dahulu, dan disarankan memesan 3 minggu sebelum tanggal pengambilan jika ingin berencana membeli Pia Legong.
Pia Legong terdapat beberapa rasa yang bisa dipilih, seperti keju, coklat, dan kacang hijau. Kue ini teksturnya renyah di luar, tapi lembut di dalam dan memiliki beberapa layer cantik seperti kue croissant dan rasanya enak. Pia Keju dan Coklat dapat dikonsumsi hingga 2 minggu sedangkan yang kacang hijau hanya tahan selama 1 minggu.
Jadi ngiler pengen makan pia Legong!