Beberapa waktu lalu Masbrooo sempat berkunjung ke Batam. Refreshing iya, menyegarkan otak iya, trus bedanya refreshing dengan penyegaran otak apa ya? Yak, benar! Intro dari artikel ini adalah copy-paste dari Masbrooo edisi #4. Oke. Langsung aja kita menikmati lendir-lendir nikmat!
Lagi dan lagi Masbrooo ngebuktiin kalau ungkapan don’t judge the book by it’s cover bukan hanya sebuah mitos. Makan siang hari ini agak-agak horor dan penuh drama sepertinya. Rasa cemas meliputi, saat Masbrooo memberanikan diri memesan makanan berjudul “mie lendir”. Horror kan ya namanya Masbrooo ?
Tik tok tik tok, seporsi mie lendir tersaji di meja makan siang kami. Luar biasa, luar biasa rasa ragu Masbrooo menyantapnya. Di dalam piring ada segunduk mie rebus lengkap dengan toge dan taburan bawang goreng yang dibanjur kuah kacang kecoklatan yang agak-agak kental dan nampak berlendir sesuai namanya.
Seraya memanjatkan doa pada sang kuasa, suapan pertama berhasil dilalui. Speechless. Suap demi suap berhasil dilalui, dan “ Mbak tambah satu lagi”. Perpaduan rasa gurih dan manis yang dihasilkan bumbu kacang sungguh mengugah selera, lidah tak henti bergoyang ingin menyantap dan menyeruput mie sedikit demi sedikit, bahkan kalau ga malu, ingin rasanya menikmati jilatan terakhir dari kuah kacangnya yang memesona. Bagi pecinta rasa pedas, mintalah irisan cabe rawit, sejurus kemudian Masbrooo yakin dunia begitu indah, jomblo pun bukan masalah besar.
Bukan perkara mudah untuk mendapatkan Mie Lendir di Batam, ketenarannya sudah dipudarkan chinesse food yang melegenda di Batam. Berusahalah bangun pagi untuk menyantap mie lendir, karena biasanya di tiap pujasera, selalu ada menu ini untuk sarapan pagi. Kalau siang hari, silahkan berlabuh ke seputaran Nagoya, tepatnya di Morning Bakery Windsor. Tapi ya harap sabar, karena antrean panjang selalu mengekor di depan stand nya.
Urusan harga, Masbrooo, Mbakyuuu cukup merogoh kocek tepian luar saja, paling ya sekitar 10-15 ribu rupiah. Itu murah lho untuk ukuran makan di Batam.
Oh iya, untuk menemani si lendir ini, jangan lupa pesan teh obeng. Ekstrem ya kuliner di Batam, tapi jangan khawatir Masbrooo, Mbakyuuu, tidak akan ada obeng dalam gelas kalian. Teh obeng adalah ungkapan untuk es teh manis. Banyak mitos yang beredar tentang sebutan obeng tersebut. Intinya orang Batam akan menyebut teh obeng untuk es teh manis, dan teh o, untuk teh hangat manis. FYI, tehnya pun bukan teh biasa layaknya es teh lalapan. Penasaran? Mau tau rasanya? Silahkan ke Batam, Masbrooo dan Mbakyuu. Perut kenyang, mari pulang, waktunya bobok.
Leave a Reply