Keluar pulau tanpa menginap? Bisyaaaaa.. Bali punya segalanya. Dan kali ini, Masbrooo akan berbagi pengalaman nikmatnya berkunjung ke Nusa Lembongan dalam 1 hari. Bukan sulap bukan sihir, beginilah ceritanya..
Lembang Drenaline. Kota kembang yang kita kenal selama ini hanyalah sebatas udara dingin, tempat beli baju, wisata kuliner, dan syurganya para lelaki (heh!). Kalau mau naik ke atas sedikit lagi, di daerah Lembang, sedang nge-hits aktivitas Land Rover Adventure. Nah ini yang mau Masbrooo coba. Lepas makan siang, Land Rover sudah menjemput. Berharaplah hujan turun, karena medan akan lebih “becek” dan berlumpur. Masbrooo menghabiskan waktu 4 jam untuk berkeliling di hutan Lembang dengan Land rover. Kisi-kisi buat Masbrooo dan Mbakbrooo, ada satu spot turunan dengan kemiringan kurang lebih 70 derajat, kemudian menanjak dengan derajat kemiringan yang sama. Nah, pas di ujung turunan itu lumpur semua isinya Brooo. Ngebayang kan gimana harus ngegeber mobil nya. Dan pas banget mobil kita mogoook! Well done Pak Supir.
Pulang berlumpur, tak apalah. Karena saatnya menikmati yang hangat-hangat di puncak gunung (hayo apa hayo?). Rembug panjang, Masbrooo putuskan untuk menginap di Ciater, tetangganya Gunung Tangkuban Perahu. Banyak cottage yang seukuran dompet (kecil donk) yang bisa dikunjungi. Kenapa disini? Karena disini ada yang hangat-hangat di puncak gunung. Yaak, Ciater terkenal dengan pemandian air panas, yang airnya mengandung Belerang aliran dari Gunung Tangkuban Perahu. Buat yang Kuper belum pernah main air panas, sini Masbrooo kasih tau gimana surganya ini Ciater. Bayangin Brooo, ini badan yang pegel-pegel abis jetlag dari Bali, abis digoyang sama Land Rover, pas nyemplung ke air panas berasa dipijat-pijat. Dan ngga usah sok-sokan berenang di sini, setengah jalan aja udah abis tenaga. Konon, ini air panas punya khasiat untuk membantu penyembuhan penyakit kulit. Khasiat yang bener bener berasa buat Masbrooo, ini rambut keriting dimasukin ke air panas, 10 menit kemudian lembut bagaikan artis iklan shampo. Trust me, it’s work.
Bangun pagi, dengan jumawanya Masbrooo keluar balkon cottages. 5 detik kemudian masuk lagi. Dingin banget Brooo ini Ciater. Tarik selimut lagi, bobo lagi. Oh ya, kalau mau lebih memacu adrenalin, cobalah untuk mandi air dingin pagi hari disini. Mungkin baru sekarang Masbroooo kangen matahari, doi mengudara, Masbrooo baru beranjak keluar. Tujuan berikutnya agak feminism sih, petik strawberry. Di Lembang, agrowisata nya memang masih terawat banget. Ada petik strawberry, petik teh, dan petik mangga (upppss!).
Kalau boleh milih, Masbrooo pingin nginep semalem lagi di daerah ini. Oh ya Masbrooo lupa. Urusan makan, tidak terlalu banyak pilihan, mayoritas makanan Sunda dengan lalapannya. Ada 1 nama yang familiar buat kuping orang Bali, Gubug Mang Engking. Boleh dicoba makan di sini. Harganya menurut Masbrooo lebih terjangkau ketimbang yang di Bali. Nah ini sekarang Masbrooo mau icip icip cantik dulu di Punclut, warung-warung masakan Sunda yang biasanya dijejali mahasiswa. Mayan cuci mata, isi perut. Ok deh, Masbrooo pamit dulu dari Lembang. Semoga dingin yang kemarin malam terobati di Bandung. Disini juga adrenalin Masbroooo bakal naik turun, mojang bersliweran Brooo!
Anggaran:
Tiket pesawat:
Promo Air Asia + Airport Tax: 350.000
Land Rover 1 mobil: 1.250.000 – 1.500.000/1 mobil = 6 orang
Cottage: 350.000 – 500.000/malam
Transport dari bandara Hussein (1 way):
Taksi: 250.000/4 orang
Angkot: 35.000/orang
Sewa Mobil + bensin 1 hari: 500.000/7 orang
Rendem air panas: free dari cottage
Makan 3 kali: 150.000
Jajan: 50.000
TOTAL: Hitung sendiri, jangan males!