Udah pada baca Masbrooo edisi Lawan Arus ngga? Nah, di rubrik Report Masbrooo sempet bahas mengenai 1NSOMANIA kan? Nah itu dia! 1NSOMANIA ini merupakan acara ulang tahun dari Kopi Kultur, sebuah tempat ngopi yang ngga biasa di bilangan Jalan Sunset Road. Kalo dari Imbo, ambil ke arah Simpang Siur, muter balik di depan Siloam Hospital. Lurus terus dan perhatikan di kiri jalan setelahnya, “Little Tree”. Parkir di sana, dan masuk aja. Kopi Kultur siap menanti Anda.
Apa sih serunya di Kedai Kopi Kultur? Ini yang Masbrooo bilang sebagai tempat ngopi yang ngga biasa, Brooo! Berbagai komunitas dan ide terlahir di Kedai Kopi Kultur, salah satunya Malam Puisi. Kalo kata Kang Ayip sebagai sang empunya dari Kedai Kopi Kultur ini, “Kemerdekaan berawal dari kedai kopi”. Simple-nya, “Banyak inspirasi terlahir dari kopi”. Kang Ayip berhasil membentuk konsep Kopi Kultur sebagai creative class. Prosesnya: berbagai orang bertemu, kenal ataupun ngga, ngobrol, dan timbul inspirasi baru. Ya, se-simple itu dan jalan gitu aja. Nah, hasilnya, ya seperti di acara 1NSOMANIA kemarin, acara 24 nonstop dengan pengisi acara berupa orang-orang yang merasa “bersekolah” di Kedai Kopi Kultur.
Untuk mencapai suasana kedai kopi yang seperti sekarang ini, memang membutuhkan berbagai penyempurnaan dari proses yang dilalui oleh Kedai Kopi Kultur. Berawal dari kedai biasa, kemudian kedai kopi dan teh, hingga akhirnya menjadi Kedai Kopi Kultur. Dan setelah menjadi Kedai Kopi Kultur ini pun, masih mengalami perubahan. Yang awalnya bertempat di Kerobokan, hingga kini berlokasi di Sunset Road. Dan herannya,di saat para pebisnis memperhitungkan perpindahan tempat sebagai masalah, di Kedai Kopi Kultur ini menjadi hal yang biasa aja. Penyebabnya sudah jelas, keterhubungan para “siswa” di Kedai Kopi Kultur ini. tempat nongkrong yang luar biasa bukan?
“Ya, di sinilah fungsi jaringan pertemanan yang luas. Berbagai usia. Ngga peduli tua ataupun muda. Jadi yang muda, ngga usah takut buat nanya ke yang tua. Pengalaman itu kan ngga hanya harus dirasain sendiri, tapi bisa juga dari mendengarkan pengalaman orang”, kata Kang Ayip sambil menyeruput kopi hitamnya. Terlihat nikmat, diselingi suara jangkrik di taman belakang kedai kopi ini. “Kalau di tahun 2014, intinya ide itu harus bisa diwujudkan, ngga mentok sampe ide aja. Itulah resolusi”, tutup Kang Ayip.
