Tidak dipungkiri kalau perempuan adalah hal penting dalam kehidupan selain bernafas. Yang bikin degdegan, yang bikin kesel, yang bikin sayang, ya itulah wanita. Salah satunya teman Masbrooo satu ini yang melalang buana di Amerika sana. Kenalin, ORASI kali ini: Ni Wayan Ari Suardiyanti – Krzyzek
Gini obrolan Masbrooo bareng Ari via email yang terbentang jarak dan waktu, cekitdawt.
Ok, here we go, Ari. Apa kabar? Bagaimana rasanya menetap di sana? Salam untuk Peter dan Nathan.
Baik-baik, Mz. Tinggal di Amrik keren sih, tapi tentunya memiliki tantangan tersendiri. Contohnya, biaya hidup jauh lebih mahal dari Bali. Jenis pekerjaan dan nilai bisnis juga sedikit berbeda disini. Belum lagi budaya di sini yang berbeda juga. Tapi ya aku beradaptasi dengan lingkungan yang baru, and make it work lah ya.
ps: Peter ama Nathan juga say hi 🙂
Mantap! Bagaimana rasanya jauh dari rumah? Sudah berapa tahun di sana?
Suka homesick sih, jauh dari rumah, jauh dari keluarga. Untungnya di sini ada beberapa komunitas Asia, banyak Asian market, jadi ngak jauh-jauh beli Duren 😛 Sejak 2011, sekarang udah 7 tahun di Chicago.
(((Duren))). Oke, baiklah. Mari cerita tentang Chykalophia, how are things? Boleh diceritakan dari perkembangan dan senang susahnya.
Oh man. Mulai dari mana ya? Chykalophia awalnya cuma aku aja sih, mulai freelance proyek desain tahun 2009. Trus pindah ke Chicago tahun 2011. Nah kebetulan suami juga freelance Web Development, ya jadi deh bikin perusahaannya berdua dibawah nama Chykalophia.
Kirrr!
Dua tahun pertama aku benar-benar berantakan, kami tidak memiliki cukup pekerjaan dan cukup uang untuk membangun perusahaan. Jadi, kami memutuskan bahwa salah satu dari kami perlu mendapatkan pekerjaan tetap dengan perusahaan lain. So, I did. Aku dipekerjakan oleh Sears Holding sebagai salah satu Desainer Digital.
Congrats!
Aku bekerja di sana selama 3,5 tahun, bersamaan dengan itu aku juga mengerjakan proyek untuk Chykalophia pas makan siang dan setelah pulang kerja dari Sears PLUS aku membangun Creative Women’s Co. pada saat yang bersamaan. Bisa dibilang lah kita kerja keras dan banting tulang banget, Mz. Sering kali aku harus begadang untuk mengejar dan mengerjakan proyek.
:’)
Berbagai hal mulai berubah setelah putra kami lahir tahun 2015, pada saat yang bersamaan perusahaan kami juga mulai mendapatkan lebih banyak prospek dan klien. Aku sudah tahu sih bahwa aku ingin bekerja sebagai entrepreneur/business woman di bawah perusahaanku sendiri.
(tepuk tangan)
Dengan pertimbangan memiliki waktu yang fleksibel dan mampu mengawasi putraku tumbuh ketika membangun bisnis, suamiku dan aku memutuskan bahwa inilah saatnya mengundurkan diri dari Sears dan lebih fokus pada perusahaan dan keluarga. So, sekarang aku kerja full time dibawah Chykalophia sekitar 2016. Plus, semuanya berjalan baik sekarang dan perusahaan kami berkembang lagi. Di Chykalophia, kita sekarang memiliki beberapa designer and developer kontraktor yang bekerja bersama kami untuk membantu proyek-proyek kami.
(standing applause sambil menangis haru)
Trus, dari cerita Ari, ada ngga sih potensi berkembang untuk SDM Bali kalau dibandingin dengan US?
Ada dong pastinya. Dengan perkembangan teknologi and era internet, apa sih yang ngak bisa kita pelajarin, Mz? Asalkan ada inspirasi and niat yang tekun untuk terus berkembang, pastinya bisa bersaing ama SDM di Amrik.
Kebetulan topik tentang Kartini, boleh cerita tentang Creative Women’s Co.?
Sip. Aku memulai Creative Women’s Co pada tahun 2015 karena aku merasa ngak cocok pas pergi ke formal networking event di sini. Rata-rata networking event di sini besar banget, sekitara 50-100 orang. Susah banget kalau mau connect ama orang lain yang ada di networking event.
(menyimaxXx)
Aku sempat komplain ama suamiku soal networking itu, trus ya dia suruh aku coba bikin networking event sendiri. Nah lahir deh Creative Women’s Co. Kita baru aja ngerayain 3 tahunan kemarin disini.
(applause)
Misi Creative Women’s Co. adalah untuk menciptakan komunitas yang inspiratif dan kolaboratif bagi local wirausaha/entrepreneur wanita. Event kita diadakan setiap bulan. Jenis event yang kita adakan kebanyakan berupa brunch mini-workshop, cocktails event, speed-mentor event, retreat, dan panel event. Acara khusus seperti speed-mentoring dan panel event diselenggarakan setiap tahun atau setiap 6 bulan.
Trus, trus?
Event bulanan kami terbatas untuk 10-12 wanita (total termasuk host / co-host) untuk menciptakan lingkungan kecil and inspiratif, jadinya di setiap event kita seperti bertemu dengan teman-teman wirausaha wanita yang memang mau saling membantu satu sama lainnya. Kebetulan nih, kita bakal dateng ke Bali dan bikin event bareng Dojo Bali tanggal 13 Oktober. Dateng ya, Mz?
Wehehe! See you! Sudah 1.981.202 tahun ngga ketemu!
Nah, sejauh ini ada yang berkesan atau milestones yang membanggakan?
Wuih, banyak banget. Yang paling berkesan pastinya Chykalophia lagi berkembang banget tahun ini, pengennya sih kita punya branch di Bali. So, we’ll see ya 🙂
Ada tambahan?
Aku bakalan ke Bali bulan September sampai Oktober ini, kemungkinan besar kita akan kolaborasi event dengan beberapa coworking space di Bali, check Instagram kita ya, Mz.
Alrite! Ada pesan untuk pemuda Bali/Indonesia?
Teruslah berkarya! Jangan berhenti ketika mendengar kata-kata or kritik negatif yang tidak membangun. Cari komunitas positive yang bisa menginspirasi karyamu dan komunitas yang suka saling membantu.
Baik, terima kasih Ari! Inspiring Kartini untuk temen-temen di Bali nih! See you very soon!
Leave a Reply