Ada film dari Bali ih yang kembali bikin kamu melongo. Melongo kenapa? Soalnya film ini berhasil meraih berbagai penghargaan gitu, makanya kamu yang dari Bali wajib banget nonton film ini. Nama Filmnya berjudul Sekala Niskala atau dalam bahasa inggris The Seen and Unseen merupakan salah satu film Nasional bertaraf Internasional ber-genre drama. Film Sekala Niskala disutradrai oleh Kamila Andini yang merangkap juga sebagai penulis skenario naskah.
Dalam film ini dibintangi bintang berbakat, seperti Ayu Laksmi, Ida Bagus Putu Radithya Mahijasena, Ni Kadek Thaly Titi Kasih, I Ketut Rina, serta Happy Salma. Film drama yang di produksi Fourcolours Films bersama Treewater Productions ini udah tayang 1 Maret 2018 kemarin.
Fakta soal film ini bedasarkan Sinopsis Film naskahnya udah jadi sekitar tahun 2011 dan pernah diputar di Busan International Film Festival, Toronto International Film Festival, serta Jogja-NETPAC Asian Film Festival.
Film ini juga meraih piala Golden Hanoman. Piala tersebut merupakan penghargaan paling tinggi yang ada disana. Ga cuman itu nih, film Sekala Niskala juga pernah mendapatkan kemenangan dalam nominasi Festival Film Tempo 2017, Grand Prize di Tokyo FILMeX International Film Festival 2017 serta memperoleh Best Youth Feature Film di Asia Pacific Screen Awards 2017. Mantap dah!
Sinopsis Film Sekala Niskala

Film Sekala Niskala akan menceritakan tentang kisah dua anak kembar, yakni perempuan dan laki-laki. Mereka bertempat tinggal di wilayah Bali. Gejala konflik film Sekala Niskala muncul ketika Tantri mengetahui bahwa saudara kembarnya yang bernama Tantra menderita penyakit yang akan membuat nyawanya hilang. Otak Tantra mulai lemah dan ia pun harus kehilangan kemampuan inderawinya secara perlahan.
Nasib malang ini membuat mereka harus memendam rindu yang teramat dalam. Demi menghilangkan rasa rindu yang kian meningkat, mereka akhirnya menjalin koneksi dalam dunia fantasi. Di tengah malam, Tantri terbangun dan selalu melihat saudaranya. Pertemuan tersebut menjadi salah satu cara bagi mereka untuk bisa bermain bersama. Tantri bisa menari dengan makhluk yang tak kasat mata. Perjalanan magis yang dialami oleh Tantri ini membuatnya memiliki hubungan emosional yang bisa membuatnya mahir melakukan ekspresi tubuh.

Kedua anak kembar ini merupakan anak yang berbakat di bidang seni. Mereka bisa mengekspresikan segalanya melalui kesenian. Dan memang seperti itulah gaya hidup di wilayah Bali. Ada bentuk penghormatan yang dilakukan untuk Bhuta Yadnya, Dewa Yadnya dan Manusia Yadnya yang ditandai dalam bentuk kesenia. Hal ini diucapkan oleh Ayu Laksmi yang memerankan sosok ibu dari dua anak kembar, Tantra dan Tantri.
Jangan lupa support terus film lokal ya!